Batam

Antisipasi Kelangkaan BBM, Persoalan Polsek Lubuk Baja Beri Himbauan Kamtibmas

Juliadi | Rabu 31 Aug 2022 13:15 WIB | 815

Polres/Ta dan Polsek
Polda Kepri
TNI/Polri



MATAKEPRI.COM, BATAM -- Guna antisipasi Kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) Personel Kepolisian sektor (Polsek) Lubuk Baja Resor Kota (Resta) Barelang Daerah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) melaksanakan monitoring pemantauan dibeberapa SPBU dan memberikan himbauan Keamanan, Ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di Kecamatan Lubuk Baja, Rabu (31/8/2022).


Personil Polsek Lubuk Baja Silaturahmi sambang monitoring antisipasi kenaikan BBM dengan pengawas SPBU BCS samping Penuin bersama pengawas SPBU BCS, juntek.


Selanjutnya Personil Polsek Lubuk Baja berkordinasi dengan, Chandra David selaku Manager area SPBU di Kota batam serta SPBU samping BCS mall komplek Penuin.


Kapolresta Barelang, Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Nugroho Tri Nuryanto, SH, SIK., MH melalui Kapolsek Lubuk Baja, Komisaris polisi (Kompol) Budi Hartono, SIK., MM menjelaskan, personil Polsek Lubuk Baja mendata harga minyak BBM di SPBU samping BCS komplek penuin, untuk harga Pertamax 92 Harga Jual Rp 13.000, untuk Pertalite Harga jual Rp 7.650, untuk Bio Solar Harga jual Rp 5.150, untuk Pertamina DEX Harga jual Rp 19.600 dan Pertamax Turbo Harga jual Rp 18.600 

Lanjut dikatakan Kompol Budi, kepada pengawas SPBU, Personil Polsek Lubuk Baja juga menghimbau untuk tidak menaikkan harga yang tidak sesuai dengan disperindag kota batam maupun dari pertamina karena dapat diproses secara hukum sesuai ketentuan per undang-undangan yang berlaku.


"Jangan melakukan kecurangan maupun memanipulasi dalam pengisian minyak BBM yang nantinya dapat terjadinya kelangkaan yang mengakibatkan harga BBM naik yang dapat merugikan masyarakat di Kota Batam dan antisipasi mobil modifikasi dalam pembelian minyak solar dalam jumlah banyak," ungkap Kompol Budi.


Menurut Kompol Budi, personel Lubuk Baja juga menghimbau untuk selalu berkordinasi dengan kepolisian hal-hal sekecil apapun apabila BBM naik antisipasi kemacetan, demo maupun unjuk rasa masyarakat yang tidak terima kenaikan BBM guna menciptakan situasi kamtibas yang kondusif di wilayah hukum Polsek Lubuk Baja.


"Dari hasil Sambang monitoring Personil Polsek Lubuk Baja, stok BBM masih mencukupi untuk kebutuhan konsumen serta tidak ditemukan antrean pembelian yang panjang," jelas Kompol Budi.


Personil Polsek Lubuk Baja juga menyampaikan himbauan kamtibmas kepada manager maupun pengawas SPBU agar selalu bersinergi dengan kepolisian menjaga kamtibmas  kondusif.


Kompol Budi juga mengatakan, dengan kehadiran Polri ditengah tengah masyarakat dalam menyambangi serta memberikan himbauan kamtibmas sehingga dapat menaikkan citra polri dimasyarakat selalu dicintai masyarakat guna meningkatkan percepatan pemulihan ekonomi nasional di Kota Batam.



Share on Social Media