Batam, News, Kepri

CCTv di Ruas Jalan Kota Batam Banyak yang Mati

Egi | Rabu 30 Nov 2022 20:19 WIB | 691

Pemko/Pemda/Pemrov/Pemerintah
Polres/Ta dan Polsek


CCTV yang terpasang di ruas jalan KDA Batam Center (foto:Egi)


MATAKEPRI.COM BATAM -- Sejumlah titik CCTV di ruas jalan Kota Batam banyak yang mengalami kerusakan atau mati. Terutama di wilayah yang rawan terjadinya tindak kejahatan, Rabu (30/11/2022). 


Saat ini, tindak pidana pencurian dengan pemberatan atau jambret akhir-akhir ini marak terjadi. Pada bulan September 2022 yang lalu, jambret beraksi di depan rumah makan Danau Toba Orchid Park. 


Pada bulan Oktober 2022, seorang bocah di Pelita diseret jambret karena berjuang mempertahankan HP nya. Selanjutnya, di bulan November 2022, warga yang sedang joging di Marina Park sampai pingsan karena terjatuh akibat ulah jambret. Jambret hape juga beraksi pada pertengahan November 2022 di jalur lambat Sukajadi, Batam Center. 


Beberapa kasus kejahatan jalanan itu terungkap dari rekaman CCTV jalan raya yang menjadi petunjuk awal polisi menyelidiki kasus tersebut. Sayangnya, sebulan belakangan, sejumlah titik CCTV di ruas jalan Kota Batam mati. 

 

Terakhir saat terjadinya kasus pembunuhan di depan kantor FKUB, Jalan Diponegoro, Tanjungriau, Sekupang, Batam. Informasi yang diperoleh, petugas sedikit kesulitan karena minimnya petunjuk di lokasi yang berada di tepi jalan raya. 


Kasat Reskrim Polresta Barelang Kompol Abdul Rahman mengakui, sejumlah CCTV di ruas jalan kota Batam mati. Itu terungkap saat pihaknya melakukan penyelidikan kasus kejahatan jalanan. 


Menurut Rahman saat ini penggunaan CCTV di rumah, kantoran maupun tempat-tempat objek vital lainnya dan di jalan raya sangat membantu pengungkapan kejahatan atau tindak kriminal yang terjadi. 


"Artinya melalui CCTV pihak kepolisian dengan cepat mengidentifikasi pelaku, baik dari wajah atau kendaraan yang tersorot langsung oleh CCTV," kata Rahman. 


Beberapa titik CCTV yang mati itu, diantaranya di wilayah simpang Sei Harapan, CCTV simpang bandara Hang Nadim Batam, KDA Batamcenter, Panbil menuju Kepri Mall dan Indomobil Baloi. 


Terpisah, Kabid Lalulintas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Batam Edward mengakui hanya 3 titik CCTV yang mati. "Yaitu di simpang KDA, Panbil menuju Kepri Mall dan Indomobil Baloi," kata Edward. 


Menurut dia, matinya kamera CCTV itu lantaran akibat pelebaran jalan. "Jadi jaringan kabel fiber optik terkena alat berat hingga CCTV kita mati total," kata Edward. Ia mengakui, saat ini ada 36 titik CCTV dalam ATCS. Empat titik yang belum masuk ATCS. "Rusaknya CCTV ini terjadi seminggu belakangan. Saat ini masih dalam perbaikan," imbuhnya (Egi) 



Share on Social Media