News, Kesehatan, Pendidikan
| Rabu 08 Nov 2017 15:10 WIB | 2078
MATAKEPRI.COM, Jakarta - Ketika seseorang mengetahui bahwa kadar gula yang dimilikinya sudah berada di atas normal, bisa jadi itu tanda kondisi diabetes.
Namun apakah seseorang yang menderita diabetes masih dapat berolahraga? Jawabannya Ya, ketika seseorang sudah terdiagnosis penyakit diabetes. Jangan khawatir untuk tidak dapat berolahraga, karena Anda masih bisa melakukannya.
Aktivitas fisik yang dapat dilakukan seperti latihan aerobik dengan intensitas sedang (50-70 persen denyut jantung maksimal). Olahraga ini dapat dilakukan secara teratur 3-5 kali/minggu selama 30-45 menit (total 150 menit/minggu). Lalu jeda antar latihan yakni tidak lebih dari 2 hari berturut-turut.
Ada beberapa aktifitas fisik yang dapat dilakukan seperti yang dikatakan oleh dr Wismandari Wisnu, SpPD-KEMD berikut:
1.Jalan cepat
Seorang ahli diabetes mengatakan bahwa berjalan cepat antara 20-30 menit berpotensi dalam membantu menurunkan kadar gula darah selama sehari semalam. Selain itu, jalan cepat yang dilakukan secara rutin selain menurunkan kadar gula darah juga berpeluang untuk mendapatkan berat badan yang ideal. Kedua hal tersebut merupakan aspek yang penting dalam membantu mencegah penyakit diabetes.
2.Bersepeda santai
Olahraga bersepeda merupakan olahraga yang sangat mudah karena cukup dengan menggowesnya saja. Studi membuktikan bahwa olahraga yang menonjolkan latihan fisik minimal 30 menit, mampu membakar 500 kalori (kkl) perminggu dengan 6 persen menurunkan resiko diabetes per 2-3 sesi olahraga dalam waktu seminggu.
3.Berenang
Berenang merupakan salah satu olahraga yang sangat membantu pasien diabetes dalam mengatur dan mengontrol tingkat gula darah. Berenang bisa meningkatkan kesehatan seluruh tubuh dengan memperkuat sebagian besar otot dalam tubuh.
Tubuh kita dengan berenang bisa terasa lebih efisien ketika menyerap oksigen dan nutrisi pada sel otot. Bagi pasien diabetes yang seringkali mengalami kenaikan dan penurunan gula darah yang terkadang ekstrem, berenang akan membuat tubuh memiliki kontrol yang lebih baik pada tingkat gula darah. Anda bahkan mungkin tak memerlukan insulin lagi untuk mengontrol gula darah.(www.detik.com/***)