Batam, News, Kepri

Ciptakan Lingkungan Bersih Narkoba, BNNP Kepri Gelar Workshop Kepada Instansi Swasta

Egi | Senin 20 Jul 2020 20:03 WIB | 1661



Foto bersama Kepala BNNP Kepri bersama instansi swasta dengan menerapkan protokol kesehatan (foto:egi)


MATAKEPRI.COM BATAM -- Berantas penyalahgunaan narkoba, Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kepri melaksanakan workshop anti narkoba kepada instansi swasta di Hotel Travelodge, Kota Batam.


Kepala BNNP Kepri Brigjen Pol Richard Nainggolan mengatakan, ini merupakan program BNNP Kepri yaitu untuk memperdayakan dan menciptakan lingkungan bersih dari narkoba.


"Untuk menciptakan lingkungan bersih dari narkoba, kita memperdayakan di 4 (empat) lingkungan, yaitu lingkungan pendidikan, lingkungan pemerintah, lingkungan swasta, dan di lingkungan masyarakat," ujar Brigjen Pol Richard Nainggolan pada Senin (20/7/2020) siang.


Dengan adanya kegiatan ini, berharap bisa membekali kepada penggiat anti narkoba yang ada di lingkungan swasta.


"Hari ini, peserta pelaksanaan workshop yang hadir yaitu dari lingkungan swasta. Ini juga bertujuan untuk membekali kepada penggiat anti narkoba.


Kepala BNNP Kepri juga mengatakan, berdasarkan hasil survei yang dilakukan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) tahun 2019, ada 3.080 orang penyalahgunaan narkoba di Kepulauan Riau.


"Kalau kita bandingkan dengan penelitian tahun 2017, ini mengalami penurunan. Pada tahun 2017 yang lalu sebanyak 26.540 orang, tetapi tahun 2019 sebanyak 3.080 orang," ungkapnya.


"Jadi prevelansi kita dulu 1,71 persen dan sekarang 0,3 persen untuk Kepri, walaupun secara nasional meningkat. Tetapi untuk Kepri ini mengalami penurunan," sambungnya.


Adapun harapan dari Kepala BNNP Kepri kepada masyarakat dan stakeholder yaitu untuk mempertahankan agar tidak terjerumus kedalam dunia narkoba, dan bersama-sama mengatasi bersama-sama penyalahangunaan narkoba di Kepri.


"Kita harus tetap bersinergi berkolaborasi untuk bersama-sama membersihkan wilayah Kepri ini dari penyalahgunaan narkoba di Kepri. Dengan hasil penelitin menurun, kita harus menjaganya," tegasnya.


Ditempat yang sama Lisa Mardianti Kabid Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) BNNP Kepri mengatakan, workshop hari ini digelar secara rutin setiap tahunnya.


"Kami ada pemberdayaan di empat lingkungan, yaitu instansi pemerintah, swasta, pendidikan, dan masyarakat. Untuk jumlah peserta yang hadir hari ini sebanyak 30 orang," ucap Lisa setelah pelaksanaan workshop.


Adapun tujuan yang disampaikan Lisa yaitu untuk peningkatan penggiat para anti narkoba sehingga bisa nanti mengimplementasikan pelaksanaan Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) dilingkungan.


"Sejauh ini pelaksanaannya sudah mulai efektif. Untuk hari ini kita juga hadirkan percontohan dari instansi swasta yang mendapatkan penghargaan Nasional untuk tingkat implementasi P4GN dan tingkat Provinsi," tutupnya (egi)



Share on Social Media