Nasional

Satgas Pamtas Yonmek 403/WP Serah Terimakan Hasil Bedah Gereja Kepada Pengurus Gereja

Juliadi | Jumat 20 Aug 2021 09:56 WIB | 1358

Bakti Sosial/Bantuan Sosial
Tempat Ibadah
TNI/Polri



MATAKEPRI.COM, PAPUA -- Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) ke-76 tahun 2021, Satuan tugas (Satgas) Pengamanan Perbatasan (Pamtas) Batalyon Infanteri (Yonif) Mekanis 403/Wirasada Pratista Pos Towe Hitam serah terimakan hasil pembenahan Gereja Santo Yohanes secara simbolis berbentuk tanda salib keagamaan kepada pengurus Gereja Bapak Boni Pasius (38) di Kampung Towe Hitam, Distrik Towe, Kabupaten Keerom, Papua. 


Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas Yonif Mekanis 403/Wirasada Pratista Letnan Kolonel (Letkol) Infanteri (Inf) Ade Pribadi Siregar, S.E., M.Si., dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Keerom, Papua, Jumat (20/8/2021). 


Dansatgas mengungkapkan, bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan teritorial Satgas Pamtas dalam mendukung kegiatan kerohanian keagamaan di wilayah perbatasan Republik Indonesia - Papua Nugini (RI-PNG), salah satunya dengan membantu warga melaksanakan pembenahan atau menyiapkan sarana ibadah yang layak dan nyaman untuk digunakan masyarakat kampung towe hitam dalam rangka mendekatkan diri kepada Tuhan sang pencipta.


“Hal ini merupakan wujud pembuktian TNI dan masyarakat dalam menjunjung tinggi nilai-nilai toleransi umat beragama, bahwa kami ada di sini untuk membantu setiap sendi-sendi kehidupan bermasyarakat selain itu juga untuk mendukung program percepatan pembangunan pemerintah Keerom," ucap Dansatgas.


"Puji Syukur akhirnya kegiatan pembenahan Gereja oleh personel Pos Towe Hitam bersama masyarakat ini telah selesai dilaksanakan dan merupakan salah satu wujud dari program Satgas Pamtas Yonif Mekanis 403/Wirasada Pratista Bidang Teritorial," tambah Dansatgas.


Di tempat terpisah, Danpos Towe Hitam Satgas Pamtas Yonif Mekanis 403/Wirasada Pratista Letnan dua (Letda) Inf Redo yang memimpin langsung kegiatan pembenahan Gereja ini menjelaskan bahwa kegiatan yang dilakukan adalah membersihkan bagian dalam, memangkas rumput di halaman gereja, merenovasi bangunan Gereja, membuat Salib simbol keagamaan di depan Gereja dan terakhir mengecat ulang dinding Gereja serta pagar gereja yang belum mendapatkan sentuhan cat warna yang baru.

       

"Walau dengan segala keterbatasan namun kami ingin warga Kampung Towe Hitam merayakan ibadah setiap minggu, ibadah hari Natal dan tahun baru dengan suasana rumah ibadah yang berbeda dari biasanya," ucap Redo.


"Semoga dengan adanya kegiatan seperti ini, akan lebih memberikan semangat bagi warga untuk semakin peduli dan memahami makna pentingnya kerja sama dan gotong royong dalam setiap kegiatan," tutup Redo.


Sementara itu salah satu pengurus Gereja Santo Yohanes Kampung Towe Hitam Bapak Boni Pasius (38) yang hadir pada kegiatan ceremonial penyerahan hasil pembenahan dan renovasi Gereja mengungkapkan rasa syukurnya kepada Bapak-bapak TNI yang sudah membuat dan mempercepat renovasi pembangunan rumah ibadah masyarakat Towe Hitam sehingga lebih enak dipandang dan lebih menarik para jamaat sehingga jemaat bisa beribadah dengan nyaman apalagi saat nanti merayakan hari raya Natal dan Tahun Baru dengan suasana yang lebih khidmat.


“Terimakasih kami sampaikan kepada Bapak Bupati yang melalui bapak-bapak TNI Pos Towe Hitam Pamtas Yonif Mekanis 403, kita dapat membangun dan membenahi fasilitas ibadah ini bersama bapak TNI karena di Gereja inilah nanti keimanan akan tumbuh berkembang karena dengan keimanan kita bisa hidup layak dihadapan Tuhan, tanpa iman kita tidak punya arti apa-apa, di gedung inilah juga benih-benih kasih akan ditabur karena Tuhan bilang kepada kita, kamu adalah bait Allah yang harus dijaga,” ujar Boni. (Ril) 



Share on Social Media