Karimun

Tausiah Gubernur Ansar di Masjid Jami' Darussalam Karimun

Juliadi | Selasa 15 Feb 2022 00:22 WIB | 1573

Gubernur Kepri/Wakil Gubernur


Gubernur Provinsi Kepulauan Riau, Ansar Ahmad, memberikan Tausiah di Masjid Jami' Darussalam, Teluk Air, Karimun, Senin


MATAKEPRI.COM, KARIMUN -- Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) menyampaikan bentuk kerisauan yang perlu menjadi bahan untuk dipikirkan bersama. Berkaitan dengan perjalanan umat Islam dari waktu ke waktu di Indonesia.


Hal tersebut disampaikan Gubernur Ansar saat bertausiah dalam Safari Subuh di Masjid Jami' Darussalam, Teluk Air, Karimun, Senin (14/2/2022).


Ansar mengutip perjalanan suatu negeri yaitu Saba di masa Nabi Sulaiman AS. Negeri yang kaya raya dan luar biasa. Dipimpin oleh seorang ratu yang bernama Ratu Bilqis. Negeri ini menjadi I'tibar negeri lain.


"Sayangnya masyarakat Negeri Saba tersebut tidak beriman kepada Allah. Ternyata intelijen Nabi Sulaiman yang kita kenal burung hud hud, menceritakan kisahnya setelah dari Negeri Saba. Kemudian Nabi Sulaiman mengirimkan surat kepada Ratu Bilqis untuk bertemu. Hasilnya rakyat Ratu Bilqis memeluk agama Allah SWT. Negeri Saba semakin Makmur," kata Ansar.


Ansar melanjutkan, setelah beberapa waktu berlalu, masyarakat Negeri Saba kembali ke agama lama mereka. Maka Allah murka, Negeri Saba pun hancur.


"Makna kisah Negeri Saba, sebenarnya hampir sama dengan Negeri Indonesia ini. Indonesia adalah negeri yang kaya raya. Di masa lalu masyarakat Indonesia tidak memeluk Agama Islam. Kemudian Allah mengirim pendakwah hingga umat muslim di Indonesia pernah tercatat mencapai 95 persen dari jumlah penduduk," ujar Gubernur.



Share on Social Media