Batam
Juliadi | Selasa 19 Mar 2019 09:07 WIB | 3390
Otak pembunuhan Roni Friska Hasibuan, terpaksa dihadiahi timah panas
Marlin Sinambela, Otak utama pembunuhan Roni Friska Hasibuan, terpaksa dihadiahi timah panas pada ke dua kakinya karena pelaku mencoba melawan petugas dan berusaha melarikan diri saat dibawa untuk pencarian barang bukti, hal tersebut sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) kepolisian.
Kasat Reskrim Polresta Barelang AKP Andri Kurniawan, mengatakan meskipun pelaku sudah diberikan tembakan peringatan, pelaku masih saja tidak mengindahkannya, sehingga tindakan tegas terpaksa dilakukan.
"Saat mencari barang bukti yang digunakan pelaku untuk menghabisi nyawa korban, pelaku mencoba melawan dan mengancam nyawa petugas, "Kata Andri, Senin (18/3/2019) malam.
Baca juga : Anas Anwar Diperiksa Sebagai Saksi Atas Dugaan Pelanggaran Kampanye Salah Satu ASN
Andri, menambahkan bahwa tindakan tegas terpaksa dilakukan petugas dengan memberikan hadiah timah panas kepada pelaku karena melawan petugas
Sebelumnya setelah menghabisi nyawa korban, pelaku langsung melarikan diri ke luar Batam. Selain pelaku Satreskrim Polresta Barelang juga mengamankan sebanyak 5 orang pelaku pembunuhan Roni Friska Hasibuan, yang lebih dulu diamankan di warung pinggir jalan kawasan Baloi Kolam pada Sabtu 9 Maret 2019 kemarin.
Lanjut Andri, pelaku sendiri di bekuk di Cileungsi Bogor, pada Minggu 17 Maret 2019 malam. (Adi)