Batam, News, Pariwisata, Ekonomi
| Minggu 08 Jan 2023 20:19 WIB | 1775
Kepala Dinas Pariwisata Batam, Ardiwinata dan Direktur Eksekutif BTPB Batam, Edi Sutrisno, di Batam Center, Minggu (8/1/
MATAKEPRI.COM BATAM – Industri pariwisata di Batam sebagai kota MICE
(meeting, incentive, ceremony, dan entertainment) kembali menemukan akselerasi
maksimal usai Covid-19 mereda, dan aturan protokol kesehatan resmi dicabut.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Batam Ardiwinata menjelaskan, pengembangan wisata di Batam sejalan dengan
konsep 3A yakni atraksi, aksesibilitas, dan amenitas. Sehingga, pengelolaan
pariwisata dapat berjalan baik dan destinasi tersebut banyak diminati.
“Aksesibilitas adalah sarana dan infrastruktur untuk menuju destinasi,
seperti jalan raya, ketersediaan sarana transportasi, dan rambu-rambu penunjuk
jalan telah tersedia dengan lengkap di Batam, sedangkan amenitas adalah
fasilitas di luar akomodasi, seperti rumah makan, restoran, toko cinderamata,
dan fasilitas umum seperti sarana ibadah, kesehatan, taman, dan lain-lain,”
terangnya usai Grand Launching Backstage Cofee, Minggu (8/01/2023) di pusat
kuliner Mega Lagenda II, Batam Center.
Backstage Cofee hadir menyusul 1.039 lainnya yang tercatat dan tumbuh di
Batam saat ini, sebagai ikon penunjang kesuksesan Batam sebagai kota andalan
pariwisata. Tempat tongkrongan baru ini bernama Backstage Coffee, yang baru
saja menggelar grand launching,
Pengguntingan pita peresmian disaksikan langsung oleh Kepala Dinas
Pariwisata Kota Batam Ardiwinata dan Direktur Eksekutif Batam Promotion and
Tourism Board (BTPB), Edi Sutrisno. Dalam sambutannya Ardiwitana mengaku
bangga, karena bisnis café dan restoran terus berkembang dengan berbagai konsep
yang unik dan kreatif.
Lebih lanjut Ardiwinata menjelaskan, di samping café dan resto yang terus
menjamur, Batam didukung 265 hotel, shopping center, dan berbagai atraksi.
Sementara Edi Sutrisno menambahkan, dengan menjamur berbagai tempat
tongkorangan baru seperti Backstage Coffee, dapat menambah amunisi agar
wisatawan domestik dan mancanegara punya opsi beragama untuk menikmati kuliner
yang ada di Batam.
Menurut Owner Backstage Coffee Bruce Lee, kehadiran café miliknya dapat menambah euforia coffee shop yang ada di Batam dengan menyajikan berbagai menu lokal tradisional khas Nusantara dan Western. “Menu Nusantara disajikan sebab turis asing selalu mencari masakan dengan citarasa lokal,” ujarnya didampingi Budi, yang juga Owner Backstage Coffee. (NT)
Redaktur: ZB