News, Ekonomi
Juliadi | Jumat 14 Jun 2019 14:09 WIB | 3871
Laporan Hasil Pemeriksaan tersebut merupakan capaian ketiga BP Batam mendapatkan opini WTP yang diserahkan langsung oleh Anggota 5 BPK RI, Isma Yatun kepada Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Edy Putra Irawady.
Dalam sambutannya, Anggota 5 BPK RI, Isma Yatun menyampaikan bahwa, “Tahun 2018 merupakan tahun keempat penerapan akuntansi berbasis akrual. Laporan Keuangan berbasis akrual membuat pertanggungjawab pelaksanaan APBN lebih transparan, akuntabel, dan memberi manfaat lebihâ€.
Ia juga menyebutkan dalam skala nasional hanya ada 7 lembaga BLU dengan LKPP di Lingkungan AKN V yang meraih Opini WTP sebagaimana tahun sebelumnya diantaranya Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Agama, BNPP, BPWS, BPKS, BP Batam, dan BPKH.
Kepala BP Batam, Edy Putra Irawady mengucapkan, “Alhamdulillah, BP Batam 3 kali berturut-turut mendapatkan opini WTP yang merupakan suatu prestasi yang sangat luar biasa berkualitas dalam pengelolaan keuangan negara. Terima kasih dan apresiasi kepada teman-teman yang terlibat telah menjaga tata kelola yang baik di bidang keuanganâ€.
Ia berharap semoga kedepan kita tetap bisa menjaga kualitas tata kelola keuangan negara sesuai dengan misi kita seperti “bila kita diberi 1 dollar oleh negara, kita harus bisa kembalikan 300 dollar†tambahnya.
Turut hadir Menteri Agama, Lukman, Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo, Anggota 1/Deputi Bidang Administrasi dan Umum, Purwiyanto dan Deputi 3/Deputi Bidang Pengusahaan Sarana Usaha, Dwianto Eko Winaryo serta dari Kementerian/Lembaga/Badan Lainnya. (Rilis)