Batam, News
Juliadi | Senin 08 Jul 2019 14:43 WIB | 2911
Ilustrasi
Dikatakan Sumarna, untuk kapan barang itu di re ekspor tunggu kesepakatannya dan jika untuk pengiriman kembali 38 kontainer limbah berbahaya itu segera mungkin.
Lanjut Sumarna, tidak mungkin pihaknya berlama-lama menahan limbah tersebut, dan ia harapkan secepat mungkin limbah itu bisa diekspor kembali. (Adi)